You are currently viewing Situ Cisanti Bandung

Situ/danau Cisanti merupakan titik nol atau hulu sungai citarum, salah satu sungai terbesar di Jawa Barat yang dikenal dengan polusinya. Tidak dapat disangka jika sungai citarum yang kotor berawal dari tempat yang begitu bersih dan indah.

Kawasan Danau Cisanti ini dikelilingi oleh beberapa gunung seperti gunung wayang, gunung malabar, gunung bedil, dan gunung rakutak. Hal tersebut menjadikan Situ Cisanti lebih adem dibandingkan dengan Situ atau Danau lain di Bandung. Lokasinya juga tidak begitu jauh dari kawasan perkebunan teh pangalengan.

Setelah mendapatkan pembenahan dan penataan yang cukup bagus, saat ini Situ Cisanti mulai dikenal masyarakat sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Bandung.

Di Situ Cisanti ini ditampung aliran dari 7 mata air yang membentuk hulu Sungai Citarum yang utama. 7 mata air yang ada disini antara lain:

  • Mata Air Citarum
  • Mata Air Cikoleberes
  • Mata Air Cikahuripan
  • Mata Air Cihaniwung
  • Mata Air Cisadane
  • Mata Air Cikawudukan, dan
  • Mata Air Cisanti

Hal yang dapat dilakukan di tempat ini yaitu bisa menikmati pemandangan sekitar danau yang masih hijau  dan adem, serta berfoto-foto di berbagai spot yang instagramable. Selain itu, disarankan untuk berjalan mengelilingi Situ Cisanti agar lebih puas, dan berfoto sekalian di tugu kilometer nol Citarum.

Salah satu lokasi yang paling banyak dipakai sebagai tempat berfoto ataupun selfie adalah dermaga kecil yang sedikit menjorok ke tengah situ/danau.

Di situ cisanti juga terdapat petilasan Dipati Ukur. Beliau adalah seorang wedana para bupati Priangan di abad 17. Beliau juga salah seorang yang memimpin penyerangan ke Belanda di Batavia. Saat ini, nama beliau di abadikan menjadi nama salah satu jalan di kota Bandung.

Di area petilasan Dipatiukur terdapat mata air yang dikeramatkan. Tidak sembarang orang bisa datang ke sini, harus didampingi oleh kuncen yang ada di lokasi.

Akses untuk ke tempat wisata ini sudah cukup bagus dan mudah dilalui, namun saat musim hujan diharuskan untuk berhati-hati karena jalanan menjadi licin dan banyak tanah longsor.

 

Harga Tiket

Tiket Harga
Tiket Masuk Rp 12.000,00
Parkir Motor Rp 4.000,00
Parkir Mobil Rp 9.000,00

 

Alamat: Kampung Pejaten, desa Tarumajaya, kecamatan Kertasari kabupaten Bandung