You are currently viewing Ada Perbaikan Sisi Tol Cipuralang, Dishub Jabar Imbau Pengendara Hati-hati

 

Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar mengimbau agar pengendara yang melewati Tol Cipularang KM 118 + 600 untuk berhati-hati. Pasalnya, saat ini tengah ada perbaikan di sisi jalan tol sepanjang 54 KM tersebut.

“Badan jalan memang tidak terganggu oleh longsoran, tapi pengendara tetap harus hati-hati karena ada pekerjaan yang dilakukan Jasa Marga, seperti bored pile,” kata Kepala Dishub Jabar Hery Antasari di Kantor Bapenda Jabar, Kota Bandung, Senin (17/2/2020).

Gejala peristiwa longsor di sisi Tol Cipuralang mulai terlihat sejak Desember 2019 lalu, dari longsoran pertama tercipta genangan di sisi jalan dari lajur menuju Bandung. Longsor susulan terjadi pada Selasa (11/2/2020) malam.

Tepatnya di sisi jalan menuju Jakarta, atau di seberang longsor yang pertama. Dua titik longsor itu terpisah oleh badan jalan dan diduga saling terhubung. Dikhawatirkan kikisan longsor merambat ke badan jalan.

“Saya belum dapat informasi kapan perbaikan sisi jalan ini akan selesai. Tapi biasanya, pengerjaan yang dilakukan Jasa Marga ini cepat ya sejak jam pertama dikerjakan,” katanya.

Ia berharap pengerjaan itu bisa selesai dalam waktu singkat atau kurang dari seminggu. “Mudah-mudahan beberapa hari ke depan bisa selesai,” ucapnya.

Terkait kemacetan yang ditimbulkan akibat bencana tersebut, Hery mengatakan ketika akhir pekan arus lalu lintas memang padat. Selain itu, terjadi penyempitan arus di sekitar lokasi longsor. “Dari empat jalur jadi dua jalur, ada penambahan volume dan juga bottle necking ke arah Jakarta, selanjutnya lancar,” ujar Hery.


Diberitakan sebelumnya, tercatat 10 rumah tertimbun longsor di Kampung Hegarmanah, RT 3 RW 4, Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Selasa (11/2/2020) malam. Bukit yang longsor itu berada di pinggir Tol Purbaleunyi atau Cipularang KM 118.

Sumber Berita : newsdetik.com