Bandung – Pemerintah Kota Bandung masih berupaya menyelesaikan serah terima aset Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dari PT Adhi Karya. Hal itu menjadi salah satu aspek penting agar stadion bisa kembali digunakan.
“Kita sangat ingin GBLA bisa segera diserahterimakan sehingga bisa segera digunakan,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna dalam rilis, Minggu (24/11/2019).
Sebagaimana diketahui, Pemkot Bandung sempat menargetkan pada November ini semua urusan termasuk pemenang lelang yang akan mengelola Stadion GBLA sudah selesai. Namun karena proses serah terima yang juga belum usai membuat rencana tersebut sulit untuk terealisasi.
“Kita sangat berharap segera, tetap saya tidak bisa memastikan waktunya,” katanya.
Dia berharap, proses serah terima aset bisa segera diselesaikan. Karena, hal itu berkaitan dengan pengelolaan stadion ke depan.
“Jika sudah diterima Pemkot Bandung, kita bisa segera bekerja sama dengan pihak ketiga untuk mengelolanya,” ucapnya.
Terlepas dari masalah yang ada saat ini, dia memastikan kondisi Stadion GBLA terawat dengan baik. Sebab, kata dia, Pemkot selalu menyiapkan anggaran untuk pemeliharaan stadion tersebut. Tahun ini saja, pihaknya menyiapkan Rp 2 miliar untuk anggaran pemeliharaan.
“Pemkot tetap memelihara GBLA. Setidaknya rumput, kebersihan dan sejumlah fasilitas di dalamnya masih terawat dengan baik,” katanya.
Ema kembali menyatakan, akan berupaya agar serah terima dan pengelolaan Stadion GBLA bisa cepat selesai. Karena menurutnya banyak manfaat yang bisa dirasakan apabila stadion kebanggaan Kota Bandung itu bisa berfungsi secara maksimal.
Contohnya saja, lanjut Ema, saat Persib Bandung bermain di Stadion GBLA, Pemkot bisa mendapat tambahan PAD sebesar Rp 200 juta. “Sepengetahuan saya, jika Persib main di sana, ada pemasukan untuk PAD sebesar Rp 200 juta,” ujarnya.
(mso/tro)
